Penyakit Dispepsia


Assalamualaikum wr.wb. Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang penyakit dispepsia. Langsung saja tidak pakai basa-basi lagi saya akan segera membahas tentang penyakit yang satu ini.

Apa Yang Dimaksud Dengan Dispepsia?

Dispepsia adalah suatu kondisi medis yang ditandai dengan nyeri atau rasa tidak nyaman pada perut bagian atas atau dada yang biasanya timbul setelah makan. Penyakit refluks gastroesofageal adalah salah satu penyebab dispepsia yang paling umum. Penyebab-penyebab utama lainnya antara lain makan terlalu banyak, makan terlalu cepat dan mengabaikan proses pengunyahan dan pencernaan melalui kelenjar liur dari makanan yang tepat. Dispepsia terjadi ketika otot-otot dari organ saluran pencernaan atau saraf-saraf yang mengendalikan organ-organ tersebut tidak berfungsi dengan baik. Dispepsia adalah penyakit kronis yang biasanya berlangsung bertahun-tahun, bahkan bisa seumur hidup. 

Tanda dan gejala Dispepsia yang mungkin timbul:

  • Kulit kering
  • Menderita Rasa Panas Dalam Perut
  • Mual
  • Pembuluh darah yang bengkak atau melebar pada bagian putih mata, yang menyebabkan mata terlihat merah (mata merah)
  • Perut kembung
  • Rasa sakit pada bagian atas perut


Penyebab Dispepsia adalah:



Risiko terjangkit Dispepsia meningkat bila Anda:

  • Adalah seorang pecandu alkohol
  • Adalah seorang perokok
  • Makan makanan pedas
  • Memiliki diet yang tinggi kandungan lemak
  • Mengkonsumsi kafein terlalu banyak
  • Sedang menderita Obesitas
  • Sedang mengalami stres
  • Sering menggunakan Antibiotik
  • Terinfeksi oleh bakteri Helicobacter pylori


Dispepsia dapat dicegah bila Anda:

  • Hindari berolahraga setelah makan
  • Jauhkan diri dari alkohol
  • Menerapkan diet makanan lembut


Penanganan dan pengobatan Dispepsia dapat berbeda tergantung pada kondisi pasien dan penyakit yang dideritanya. Pilihan pengobatan adalah:

  • Antasid
  • Pemblokir Asam

Comments